Prabowo Jadi Presiden, 30% Kursi Menteri untuk Perempuan
Kaskuser 26-04-2014 14:00
Prabowo Jadi Presiden, 30% Kursi Menteri untuk Perempuan
PortalPolitik.com.Jakarta-Kedekatan dengan Sang Ibu membuat Prabowo
sangat menghargai perempuan. Karena itu, kebijakan-kebijakan yang dibuat
di Partai Gerindra pun sangat peduli dengan kaum hawa.
Ditegaskan oleh Prabowo, jika ia terpilih sebagai Presiden kelak, Gerindra sudah memutuskan bahwa kuota menteri di kabinet yang akan dipimpinnya adalah 30 persen perempuan. “Memang dibanding dengan Negara lain, kita masih di bawah, tapi ini mengalami peningkatan,” tandasnya.
Ditambahkan Prabowo, wanita-wanita Indonesia itu hebat, karena mereka berkarier, tapi juga memiliki tugas sebagai seorang ibu. “Hingga umur 18 tahun, biasanya anak-anak ini kan masih harus dalam asuhan atau diurus ibunya,” tutur Prabowo. Meski demikian, Prabowo juga sangat menghargai ibu-ibu yang lebih memilih menjadi ibu rumah tangga, karena menjadi ibu rumah tangga itu seperti halnya ibunya, merupakan pilihan hidup yang tidak mudah.
“Pekerjaan ibu rumah tangga itu tidak ringan. Dia harus meladeni anak-anaknya dari bangun tidur, mengantar sekolah, menemani bermain, pokoknya sampai anak-anaknya tidur, seorang ibu baru bisa tidur. Ini pengorbanan yang luar biasa,”
Ditegaskan oleh Prabowo, jika ia terpilih sebagai Presiden kelak, Gerindra sudah memutuskan bahwa kuota menteri di kabinet yang akan dipimpinnya adalah 30 persen perempuan. “Memang dibanding dengan Negara lain, kita masih di bawah, tapi ini mengalami peningkatan,” tandasnya.
Ditambahkan Prabowo, wanita-wanita Indonesia itu hebat, karena mereka berkarier, tapi juga memiliki tugas sebagai seorang ibu. “Hingga umur 18 tahun, biasanya anak-anak ini kan masih harus dalam asuhan atau diurus ibunya,” tutur Prabowo. Meski demikian, Prabowo juga sangat menghargai ibu-ibu yang lebih memilih menjadi ibu rumah tangga, karena menjadi ibu rumah tangga itu seperti halnya ibunya, merupakan pilihan hidup yang tidak mudah.
“Pekerjaan ibu rumah tangga itu tidak ringan. Dia harus meladeni anak-anaknya dari bangun tidur, mengantar sekolah, menemani bermain, pokoknya sampai anak-anaknya tidur, seorang ibu baru bisa tidur. Ini pengorbanan yang luar biasa,”
Tidak ada komentar:
Posting Komentar