Jumat, 12 May 2017 17:12
| editor : Fadhil Al Birra
Basuki Tjahaja Purnama Ahok saat sidang vonis kasus penistaan agama
(Miftahul Hayat/Jawa Pos)
JawaPos.com -
Wakil Ketua Umum Partai Gerindra Arief Poyuono mengajak Presiden Joko
Widodo untuk menjenguk Gubernur nonaktif Basuki Tjahaja Purnama.
Menurutnya, bagaimana pun, Jokowi merupakan sahabat dari pria yang karib
disapa Ahok itu.
"Saya juga berharap Pak Joko Widodo di saat tidak sibuk jenguklah
Ahok sebagai sahabatnya pak Joko Widodo," ujar Arief melalui pesan
singkat, Jumat (12/5).
Dia menuturkan, Jokowi tidak perlu takut terhadap pandangan
masyarakat apabila menjenguk Ahok. "Enggak perlu lebay takut
popularitasnya menurun atau takut disangka akan mengintervensi," tutur
dia.
Arief sendiri mengaku akan menjenguk Ahok di Mako Brimob besok, Sabtu
(13/5). Dia ingin melihat keadaan Ahok walaupun mereka saling
berseberangan dalam sikap politik. "Nah besok saya dan kawan-kawan
aktivis rencananya akan jenguk Ahok, jam belum dipastikan," katanya.
Bagaimanapun juga, lanjut Arief, Ahok pernah bernaung di Partai Gerindra. Kejadian yang dialami Ahok bukan berarti malah harus mengejeknya. Itu harus menjadi pembelajaran bagi semua pihak terutama politisi.
Karena itu, dia juga mengajak pihak-pihak yang juga berseberangan dengan Ahok untuk turut menjenguknya. "Jangan kita simpan dendam dan terus menyudutkan Ahok. Ini tidak baik bagi kehidupan politik dan sebagai sesama anak bangsa, apalagi Pilkada sudah usai," pungkas Arief. (dna/JPG)
Bagaimanapun juga, lanjut Arief, Ahok pernah bernaung di Partai Gerindra. Kejadian yang dialami Ahok bukan berarti malah harus mengejeknya. Itu harus menjadi pembelajaran bagi semua pihak terutama politisi.
Karena itu, dia juga mengajak pihak-pihak yang juga berseberangan dengan Ahok untuk turut menjenguknya. "Jangan kita simpan dendam dan terus menyudutkan Ahok. Ini tidak baik bagi kehidupan politik dan sebagai sesama anak bangsa, apalagi Pilkada sudah usai," pungkas Arief. (dna/JPG)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar