Memilih Investasi yang Paling Menguntungkan

Oleh QM Financial | Yahoo! SHE Tanya:

Saya sekarang masih kuliah, tapi saya juga sudah part-time kerja sejak SMA. Uang yang saya dapat semuanya saya tabung sendiri. Sudah bertahun-tahun saya tabung, saya merasa perkembangan uang saya ini lambat. Saya mau uang saya ini terus bertambah dengan cepat mengingat usia saya juga terus bertambah setiap tahunnya dan saya berpikiran untuk berinvestasi lebih dari sekedar tabungan dan deposito karena jika saya terus berharap dari bunga bank, saya tahu uang saya tidak akan maju dengan pesat. Tapi saya bingung mau investasi kemana dan kapan, mengingat saya belum ada banyak pengalaman dalam berinvestasi baik dalam saham, properti, dll. Sejauh ini uang yang sudah saya kumpulkan sebesar Rp250 juta. Mohon saran dan pendapatnya. Terima kasih.

Lucien, 25 tahun

Jawab:
Dear Lucien,

Wah hebat sekali, masih muda sudah rajin menabung, dan angka uang tabungannya sudah cukup banyak. Tapi memang sayang sekali kalau semua uang hanya disimpan di tabungan, karena return dari tabungan hanya 2% per tahun, maka pertumbuhan uang akan sangat lambat sekali. Kalah dengan inflasi secara umum yang rata-rata 4-5% untuk tahun ini. Bahkan sepuluh tahun terakhir inflasi/kenaikan harga barang bisa mencapai 7-10%.

Sebaiknya minimal 50% dari uang Rp250 juta tersebut dialokasikan untuk investasi. Tapi ingat ya, investasi tidak ada jaminannya, dan akan sangat fluktuatif. Maka sebelum menentukan produk, tentukan dulu tujuannya untuk apa, dan kapan akan digunakannya. Mohon maaf saya tidak bisa memberikan pembagiannya secara detail, karena harus mengetahui tujuan finansial secara spesifik. Sebagai gambaran kasar saja, apabila memang mau dibagi, bisa seperti ini:

125 juta - tetap di tabungan/deposito
25 juta - bentuk emas LM (logam mulia)
50 juta - reksadana pasar uang
25 juta - reksadana campuran
25 juta - reksana saham

Semoga membantu.