Jumat, 25 September 2015

Bara Piala Presiden di Palembang, Bandung, Bali dan Makasar



Arema Tolak Main Aman di Markas Bali United

Liputan6.com, Bali - Kemenangan tetap menjadi target utama Arema Cronus saat melawat ke kandang Bali United Pusam. Meskipun hasil imbang saja sudah cukup memastikan langkah Singo Edan lolos ke babak selanjutnya, Arema enggan main aman.

Menurut Pelatih Arema, Joko Susilo, timnya memiliki kemampuan untuk membawa pulang kemenangan dari Stadion Kapten Dipta, Gianyar pada (27/9/2015). Dia menyatakan, Cristian Gonzales dan kawan-kawan harus fokus sepanjang laga demi lolos ke semifinal Piala Presiden 2015.

Saat leg pertama babak 8 besar di Stadion Kanjuruhan Malang, Arema sukses membekuk Bali United dengan skor 2-1. Dengan modal kemenangan itu membuat posisi Arema lebih diuntungkan untuk maju ke babak selanjutnya.

"Tidak ada yang mustahil, kita tetap optimis menang. Kita tak akan bermain aman dengan sekedar bermain imbang," kata Pelatih Arema, Joko Susilo di Malang, Jawa Timur, Jumat (25/9/2015).

Menurut Joko, permainan paling aman bagi anak asuhnya adalah menyerang dan menang. Dengan demikian, Arema tidak datang ke Bali dengan target imbang semata.

Joko menjelaskan, para pemain Arema dituntut bekerja keras untuk merealisasikan target itu. Dia menambahkan, mencetak gol di awal-awal laga akan penting bagi moral skuat Arema.

"Terpenting adalah kita harus kerja keras, karena yang paling aman bagi kita adalah hasil kemenangan," tutur Joko. (Zai/Win)

Piala Presiden: Skuat Sriwijaya FC Dijanjikan Bonus Rp200 Juta

Newswire Rabu, 23/09/2015 11:59 WIB
Piala Presiden: Skuat Sriwijaya FC Dijanjikan Bonus Rp200 Juta
Pemain Sriwijaya FC
Liga Indonesia
Bisnis.com, JAKARTA - Manajemen Sriwijaya FC dan para pemain berusaha mati-matian menembus partai puncak piala Presiden 2015. Pelatih Benny Dollo menyiapkan ramuan jitunya, sedangkan manajemen menjanjikan bonus besar jika tim Laskar Wong Kito bisa menembus partai Final.

Muddai Madang, Komisaris operator klub PT. Sriwijaya Optimis Mandiri mengatakan menyiapkan dana segar hingga Rp 200 juta. "Tidak berat jika seluruh pemain bermain maksimal tanpa beban," kata Muddai Madang, Selasa, 22 September 2015.

Menurut Muddai, bonus diberikan untuk memompa semangat para pemain yang baru saja kalah 1-0 atas Persebaya United di Stadion Gelora Bung Tomo. Kekalahan tersebut akan dibalas saat laga kandang di Jakabaring, Palembang, Minggu, 27 September 2015.

"Turnamen ini penting untuk menghadapi liga super beberapa bulan mendatang," kata Muddai.

Sekretaris tim Sriwijaya, Achmad Haris mengatakan kegiatan latihan kembali digiatkan usai melawat ke Surabaya. Di Palembang, Titus Bonai dan kawan akan ditempa oleh pelatih Benny Dollo untuk kembali berhadapan dengan Persebaya.

Pertandingan leg kedua ini akan lebih baik bagi Sriwijaya karena mereka telah mengantongi kelemahan dan kelebihan Persebaya United. "Apalagi kami tidak ingin mengecewakan pendukung sendiri," kata Achmad.

Legenda Persib Yakin Maung Bandung Juara Piala Presiden

By
Liputan6.com, Bandung: Legenda hidup Persib Bandung, Robby Darwis optimis mantan klubnya bisa meraih gelar juara Piala Presiden 2015 ini.Alasannya, pemain yang beposisi sebagai pemain belakang ini menyebut komposisi pemain di skuat Maung Bandung merupakan salah satu yang terbaik di Indonesia.

Keberhasilan manajemen mendatangkan Zulham Zamrun dipercaya menjadi salah satu kekuatan Persib Bandung di Piala Presiden ini. Selain kualitas, Zulham memberikan persaingan di lini serang sehingga terjadi peningkatan kualitas para pemain depan.

"Dengan komposisi sekarang, Persib tetap diperhitungkan. Saya optimistis Persib dapat meraih juara pada Piala Presiden ini," katanya Kamis (24/9/2015).

"Kita lihat dengan adanya pemain yang baru seperti Zulham dan pemain muda Yandi yang belum ikut kompetisi sebelumnya pasti mereka ingin membuktikan bahwa mereka pantas bermain untuk Persib dan untuk selama ini mereka selalu cukup menonjol. Ada persaingan di lini depan yang baik," tambahnya.


Menurutnya Persib bisa meraih gelar juara asalkan bisa terus bermain konsisten dan memeragakan permainan seperti pada babak penyisihan beberapa waktu lalu. "Bisa juara asalkan bermain konsisten. Itu perlu," tuturnya.

Disinggung pesaing Persib di Piala Presiden, Robby menuturkan jika Arema Cronous atau Bali United bisa menjadi penghalang Persib meraih gelar juara.

"Untuk peluang cukup terbuka dalam turnamen. Sekarang ini Arema dan Bali United yang patut diperhitungkan tapi saya optimis Persib bisa mengalahkan siapapun asal jangan menganggap enteng lawan," tutupnya. (Def/Bog)

Tidak ada komentar: