Rabu, 14 Juni 2017

Deddy Mizwar berharap restu Prabowo buat Pilgub Jabar

Rabu, 3 Mei 2017 05:36 Reporter : Angga Yudha Pratomo
deddy mizwar. kapanlagi.com
Merdeka.com - Berstatus Wakil Gubernur Jawa Barat (Jabar) membuat Deddy Mizwar berkeinginan naik jabatan. Posisi gubernur menjadi incaran. Kasak-kusuk demi meraih dukungan mulai dilakukan demi menatap Pilgub Jabar tahun 2018.

Menjadi gubernur Jabar seolah meneruskan jabatannya kini. Namun, tidak mudah bagi Demiz, sapaan akrabnya. Pesaingnya nanti di antaranya Wali Kota Bandung Ridwan Kamil dan Bupati Purwakarta Dedi Mulyadi. Keduanya telah mengantongi dukungan dari partai politik. Ridwan Kamil didukung Partai NasDem, sedangkan Dedi merupakan kader Partai Golkar.

Demiz kini berharap adanya dukungan dari Partai Gerindra. Berharap titah Prabowo Subianto sebagai ketua umum Partai Gerindra, memerintahkannya maju Pilgub Jabar. Pertemuan sudah dilakukan, namun keputusan belum dikeluarkan.

Harapan aktor senior itu tetap tinggi. Apalagi Partai Gerindra merupakan pendukungnya saat bersanding dengan Ahmad Heryawan dalam Pilgub Jabar 2013.

Titik cerah dukungan mulai tampak. Kehadiran Demiz dalam Rapat Pimpinan Daerah (Rapimda) DPD Partai Gerindra Jabar di kawasan Sentul Kabupaten Bogor, pada Senin 1 Mei 2017 kemarin, sebagai kunci masuk. Dukungan mulai digelorakan para kader. Meski begitu, Prabowo belum mengeluarkan titahnya.

Dukungan dari partai berlambang burung Garuda itu berlanjut pada pertemuan dengan Prabowo Subianto di Hambalang, Bogor. Dalam pertemuan berlangsung Selasa pagi kemarin, ada beberapa hal dibahas selain Pilgub Jabar 2018 mendatang. "Banyak ngobrol sama Pak Prabowo bukan soal Pilgub saja pastinya," ungkap Demiz.

Demiz mengklaim Prabowo membuka pintu bila dirinya ingin diusung partai Gerindra. Maka dari itu, dia kini tinggal menunggu restu dari Prabowo selaku orang nomor satu di Gerindra. Prabowo bahkan meminta Demiz untuk menunggu.

"Tapi keputusan ada di ketua umum. Saya sempat ngobrol. Tinggal tunggu waktunya. Santai-santai saja saya," jelasnya. "Tidak ada syarat apa-apa. Yang penting bisa buat kesejahteraan apa-apa. Enggak ada syarat apa-apa."

Dia mengucapkan terima kasih atas dukungan Gerindra. Jika memang dukungan itu sampai pada pengusungan, Demiz optimis akan mempermudah langkah melenggang menuju pucuk pimpinan di Jabar.

"Alhamdulillah berarti. Kalau ini memang hak politik kami, semoga diberikan kemudahan di dalamnya. Yang penting sama-sama dengan partai punya tujuan sama untuk sejahterakan masyarakat sebaik-baiknya," ujarnya.

Sementara itu, Wakil Ketua Bidang Organisasi Kader dan Keanggotaan Kader Jawa Bara, Bucky Wikagoe, mengaku dukungan kepada Demiz dalam Rapimda hanya bentuk spontanitas. Sebab, dalam Rapimda itu juga menelurkan bahwa DPC di 27 kabupaten/kota mendukung Ketua DPD Gerindra Jabar, Mulyadi, menjadi calon diusung.

"Kemarin Rapimda itu menjaring dan seluruh mendukung Mulyadi maju di Pilgub Jabar. Demiz di situ hadir dalam kapasitas sebagai wakil gubernur. Di sana diberikan sambutan. Tapi spontan ada dukungan memang untuk bisa berpasangan dengan Mulyadi, itu semangatnya," terang Bucky.

Tidak ada komentar: