Rabu, 27 Desember 2017

Pengamat: Usung Tokoh Baru di Pilkada, Prabowo Bunuh Diri

Reporter:Dewi Nurita
Editor:Endri Kurniawati
Minggu, 24 Desember 2017 12:33 WIBPengamat: Usung Tokoh Baru di Pilkada, Prabowo Bunuh Diri
Sudirman Said saat pencalonan dirinya sebagai cagub Jawa Tengah (Jateng) 2018 yang dideklarasikan oleh Ketum Gerindra Prabowo Subianto di Jakarta, 13 Desember 2017. TEMPO/Subekti.
TEMPO.CO, Jakarta - Direktur Eksekutif Voxpol Center Pangi Syarwi Chaniago menilai keputusan-keputusan politik Partai Gerindra dalam pemilihan kepala daerah (pilkada) 2018 di Jawa Barat, Jawa Tengah, dan Jawa Timur sebagai langkah bunuh diri. Langkah itu dinilai sangat tidak menguntungkan Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto yang sedang memperebutkan kursi presiden dalam pemilihan presiden (pilpres) 2019.
“Ketiga daerah itu akan sangat menentukan kemenangan calon presiden di pilpres 2019,” kata Pangi saat dihubungi Tempo, Ahad, 24 Desember 2017. Menurut dia, Jawa Barat, Jawa Tengah, dan Jawa Timur adalah lumbung-lumbung suara bagi calon presiden.
–– ADVERTISEMENT ––


Prabowo Subianto memutuskan bahwa partainya mengusung Mayor Jenderal (Purn) Sudrajat di Jawa Barat dan Sudirman Said di Jawa Tengah. Sedangkan untuk Jawa Timur, Gerindra akan meminang pembalap Moreno Suprapto. “Kalau ingin menang maka (calon kepala daerah) di tiga wilayah itu harus kuat,” ujar Pangi.
Prabowo dinilai kurang cermat mengenai kalkulasi politik di ketiga wilayah itu. “Gerindra hanya ingin terlihat berbeda saja.”
Kndidat usungan Gerindra di Jawa Barat Mayjen (Purn) Sudrajat akan bertarung melawan calon kuat seperti Ridwan Kamil dan Dedi Mulyadi. Di Jawa Tengah, Sudirman Said kemungkinan besar melawan inkumben Ganjar Pranowo. Dan di pilkada Jawa Timur, Gerindra yang mendukung pembalap Moreno Soeprapto akan berhadapan dengan Khofifah Indar Parawansa yang Menteri Sosial, dan Saifullah Yusuf alias Gus Ipul, inkumben wakil gubernur. Kedua calon ini berasal dari kalangan NU yang memiliki basis massa kuat di Jawa Timur.
Wakil Ketua Umum Dewan Pimpinan Pusat Partai Gerindra Fadli Zon mengatakan sama sekali tidak khawatir mengusung Moreno yang masih muda dalam kontestasi politik merebut kursi nomor wahid di Jawa Timur. Menurut Fadli, pada era sekarang masyarakat akan lebih terbuka dengan sosok-sosok muda yang bergairah. "Di era sekarang sudah masa-masanya untuk pemimpin muda," kata Fadli Zon saat ditemui di Kompleks Parlemen, Senayan, pada Sabtu, 23 Desember 2017.

Tidak ada komentar: