Kamis, 01 Februari 2018

Neymar Akan Tuntut Barcelona Rp 499 Miliar

Aloysius Gonsaga AE
Kompas.com - 31/01/2018, 22:33 WIB
Penyerang Paris Saint-Germain asal Brasil, Neymar, beraksi di depan pulihan ribu suporter PSG yang memadati Parc des Princes ketika dia diperkenalkan menjelang pertandingan perdana Ligue 1 musim 2017-2018 melawan klub promosi, Amiens, Sabtu (5/8/2017). Neymar bergabung dengan PSG setelah klub itu menebus klausul pelepasannya senilai 222 juta euro (sekitar Rp 3,4 triliun) dari Barcelona, yang membuatnya pemain termahal di dunia.
Penyerang Paris Saint-Germain asal Brasil, Neymar, beraksi di depan pulihan ribu suporter PSG yang memadati Parc des Princes ketika dia diperkenalkan menjelang pertandingan perdana Ligue 1 musim 2017-2018 melawan klub promosi, Amiens, Sabtu (5/8/2017). Neymar bergabung dengan PSG setelah klub itu menebus klausul pelepasannya senilai 222 juta euro (sekitar Rp 3,4 triliun) dari Barcelona, yang membuatnya pemain termahal di dunia. (ALAIN JOCARD/AFP)
KOMPAS.com - Megabintang Paris Saint-Germain (PSG), Neymar, dikabarkan menuntut bekas klubnya, Barcelona. Langkah itu diambil menyoal uang kontrak yang belum dibayarkan.
Dilansir BolaSport.com dari media Spanyol, El Mundo Deportivo, Neymar siap menuntut Barcelona 30 juta euro (sekitar Rp 499,433 miliar). Pemain asal Brasil itu yakin Barca masih memiliki utang 26 juta euro ditambah bunga 10 persen kepada dirinya.
Uang itu diklaim berhubungan dengan kontrak anyar yang ditandatangani Neymar sebelum memutuskan hijrah ke Perancis musim panas lalu. Pemain 25 tahun itu belum menerima uang yang seharusnya diterima sebagai bonus karena telah menandatangani perpanjangan kontrak.
Bonus tersebut menyangkut kesepakatan pembaruan kontrak Neymar dengan Barcelona pada 2016. Namun menurut Barcelona, bonus tersebut sudah tak berlaku ketika klausul pelepasan Neymar senilai 222 juta euro diaktifkan oleh PSG.

Rupanya persoalan itu belum selesai. Neymar dan ayah sekaligus agennya, Neymar Sr, meyakini bahwa Barcelona harus tetap membayar bonus tersebut meskipun sang pemain sudah hijrah dari Camp Nou.
Neymar sudah menempuh jalur kekeluargaan tetapi tidak mendapatkan respons positif dari manajemen Barcelona. Bahkan, Josep Vives selaku juru bicara Barcelona mengatakan, "Karena ada kriteria yang tak terpenuhi, Barcelona tak akan membayar bonus perpanjangan kontrak tersebut."
Versi Vives, kriteria yang dimaksud meliputi tiga hal. Pertama, Neymar tidak bernegosiasi dengan klub lain sebelum 31 Juli 2017. Selain itu, sang pemain dituntut mengutarakan keputusannya untuk menuntaskan masa kontrak kepada publik.
Terakhir, pembayaran akan dilakukan pada 1 September 2017, ketika jendela transfer ditutup, sehingga ada garansi Neymar tidak pergi ke klub lain. (Thoriq Az Zuhri Yunus)
PenulisAloysius Gonsaga AE
EditorAloysius Gonsaga AE
SumberBolaSport

Tidak ada komentar: