Senin, 26 Januari 2015 | 13:39 WIB
Arema Tantang Sriwijaya di Final SCM 2015
Penyerang Arema Cronus Christian
Gonzales (kanan) dibayangi pemain Mitra Kukar Syahrizal Fahrudin(kiri) pada
laga penyisihan Grup B Surya Citra Media (SCM) Cup 2015 di stadion Kanjuruhan
Malang, Jawa Timur, 18 Januari 2015. TEMPO/Aris Novia Hidayat
TEMPO.CO, Palembang -
Arema Cronus menjadi penantang Sriwijaya Football Club di partai final Surya
Citra Media Cup 2015 yang akan berlangsung di Stadion Gelora Sriwijaya,
Jakabaring, Palembang, Selasa, 27 Januari 2015.
Klub berjulukan Singi Edan memastikan tiket final menyusul langkah Sriwijaya, tuan rumah yang lebih dulu lolos setelah menumbangkan Persela Lamongan 2-1. (Baca: Sriwijaya Melaju ke Final SCM Cup)
Arema dipaksa bermain alot hingga perpanjangan waktu sebelum menyingkirkan Persebaya Surabaya 1-0 pada semifinal, Ahad, 25 Januari 2015. Cristian Gonzales menjadi pahlawan Arema pada laga itu. Tendangan saltonya di perpanjangan waktu mengantarkan klubnya ke final. (Baca: Sriwijaya Siap Hadapi Pemenang Persebaya Vs Arema)
Asisten pelatih Arema Indonesia, Joko Susilo, mengatakan tak mudah bagi timnya mengalahkan Persebaya. Sebab, lanjut dia, pasukan Bajul Ijo bermain sangat disiplin. "Persebaya tim yang kuat, namun kami akui kami lebih beruntung. Pertandingan itu benar-benar menguras tenaga pemain. Dengan hasil ini kami sangat mengapresiasi perjuangan pemain," kata Joko seperti dikutip Ligaindonesia, Senin, 26 Januari 2015.
Pelatih Persebaya, Ibnu Grahan, menilai Arema bermain lebih matang dari timnya. "Kami mengakui gol Gonzales membuat kami anjlok dan terpukul," ujar dia. "Dengan hasil ini, kami mendapat pelajaran serta pengalaman bagaimana menghadapi tim yang matang dan bagus. Arema adalah tim yang tidak banyak melakukan perombakan dibandingkan tahun sebelumnya," Ibnu menjelaskan.
Ibnu membandingkan timnya dengan Arema. "Kami saat ini masih terus melakukan seleksi pemain, beberapa pemain juga baru bergabung sehingga mereka belum sekompak Arema," dia menjelaskan.
Skuad asuhan Ibnu banyak diisi para pemain muda. "Beberapa di antaranya seperti sungkan, respek berlebihan di lapangan, ini membuat pemain tidak berkembang dengan bagus," ujar Ibnu.
Setelah gagal maju ke final, Ibnu akan segera membereskan pekerjaan rumahnya yaitu menyeleksi pemain. Ia berencana akan segera mempersiapkan timnya menghadapi kompetisi Liga Super Indonesia (ISL) 2015.
Klub berjulukan Singi Edan memastikan tiket final menyusul langkah Sriwijaya, tuan rumah yang lebih dulu lolos setelah menumbangkan Persela Lamongan 2-1. (Baca: Sriwijaya Melaju ke Final SCM Cup)
Arema dipaksa bermain alot hingga perpanjangan waktu sebelum menyingkirkan Persebaya Surabaya 1-0 pada semifinal, Ahad, 25 Januari 2015. Cristian Gonzales menjadi pahlawan Arema pada laga itu. Tendangan saltonya di perpanjangan waktu mengantarkan klubnya ke final. (Baca: Sriwijaya Siap Hadapi Pemenang Persebaya Vs Arema)
Asisten pelatih Arema Indonesia, Joko Susilo, mengatakan tak mudah bagi timnya mengalahkan Persebaya. Sebab, lanjut dia, pasukan Bajul Ijo bermain sangat disiplin. "Persebaya tim yang kuat, namun kami akui kami lebih beruntung. Pertandingan itu benar-benar menguras tenaga pemain. Dengan hasil ini kami sangat mengapresiasi perjuangan pemain," kata Joko seperti dikutip Ligaindonesia, Senin, 26 Januari 2015.
Pelatih Persebaya, Ibnu Grahan, menilai Arema bermain lebih matang dari timnya. "Kami mengakui gol Gonzales membuat kami anjlok dan terpukul," ujar dia. "Dengan hasil ini, kami mendapat pelajaran serta pengalaman bagaimana menghadapi tim yang matang dan bagus. Arema adalah tim yang tidak banyak melakukan perombakan dibandingkan tahun sebelumnya," Ibnu menjelaskan.
Ibnu membandingkan timnya dengan Arema. "Kami saat ini masih terus melakukan seleksi pemain, beberapa pemain juga baru bergabung sehingga mereka belum sekompak Arema," dia menjelaskan.
Skuad asuhan Ibnu banyak diisi para pemain muda. "Beberapa di antaranya seperti sungkan, respek berlebihan di lapangan, ini membuat pemain tidak berkembang dengan bagus," ujar Ibnu.
Setelah gagal maju ke final, Ibnu akan segera membereskan pekerjaan rumahnya yaitu menyeleksi pemain. Ia berencana akan segera mempersiapkan timnya menghadapi kompetisi Liga Super Indonesia (ISL) 2015.
Jadwal SCM Cup 2015 Dan Hasil Skor
Tanggal Dan Tim
| Hasil skor | Tim | Jam | Live | |
---|---|---|---|---|---|
17 Januari 2015
| |||||
Semen Padang | vs | Persebaya | 15.15 | SCTV | |
Persija | vs | Sriwijaya FC | 18.30 | Indosiar | |
18 Januari 2015
| |||||
Arema Cronus | vs | Mitra Kukar | 15.15 | SCTV | |
Persipura | vs | Persela | 18.30 | Indosiar | |
19 Januari 2015
| |||||
Persebaya | vs | Persija | 15.15 | SCTV | |
Sriwijaya | vs | Semen Padang | 18.30 | Indosiar | |
20 Januari 2015
| |||||
Mitra Kukar | vs | Persipura | 15.15 | SCTV | |
Persela | vs | Arema | 18.30 | Indosiar | |
21 Januari 2015
| |||||
Persebaya | vs | Sriwijaya | 15.15 | SCTV | |
Semen Padang | vs | Persija | 18.30 | Indosiar | |
22 Januari 2015
| |||||
Arema | vs | Persipura | 15.15 | SCTV | |
Persela | vs | Mitra Kukar | 18.30 | Indosiar | |
25 Januari 2015
| |||||
Semifinal | |||||
Juara Grup A | vs | Runner-up Grup B | 15.15 | SCTV | |
Juara Grup B | vs | Runner-up Grup A | 18.30 | Indosiar | |
27 Januari 2015
| |||||
Tempat ke-3 | |||||
Kalah Semifinal 1 | vs | Kalah Semifinal 2 | 15.15 | Indosiar | |
Final | |||||
Pemenang Semifinal 1 | vs | Pemenang Semifinal 2 | 18.30 | SCTV |
JAKARTA, KOMPAS.com - Sebanyak 8 klub Indonesia Super League (ISL) akan mengikuti turnamen SCTV Cup 2015 di Padang dan Malang pada 14-25 Januari 2015. Kedelapan klub ini dibagi ke dalam dua grup yakni Grup A dan Grup B.
Semen Padang, Persija Jakarta, Bandung
Raya, dan Persebaya Surabaya berada di Grup A. Seluruh laga Grup A akan
digelar di Stadion GOR H Agus Salim, Padang.
Sementara Stdion
Kanjuruhan, Malang, akan menjadi tempat berlangsung pertandangan Grup B.
Grup ini dihuni Arema Indonesia, Persipura Jayapura, Mitra Kukar, dan
Persela Lamongan.
Masing-masing juara grup, akan melaju ke babak semifinal yang akan digelar di Stadion GOR H. Agus Salim, Padang. Sementara untuk laga final juga akan digelar di Padang.
Penulis | : Ferril Dennys |
Editor | : Tjatur Wiharyo |
Sumber | : Liga Indonesia |
Gengsi Pramusim ISL
|Decky Irawan Jasri - Koran SI
JAKARTA – Ajang pramusim jadi salah satu tolok ukur
kesiapan sebuah tim sebelum melakoni kompetisi sesungguhnya. Gengsi
pramusim pun menghinggapi klub-klub kontestan Indonesia Super League
(ISL) 2015. Ada yang melakoni pramusim di luar negeri, tidak sedikit
klub yang memilih menjalani persiapan di dalam negeri saja.
Mitra Kukar jadi salah satu tim yang konsisten menilai pentingnya sebuah pramusim. Jika musim lalu, Naga Mekes, julukan Mitra Kukar, melakoni masa pramusim di Spanyol, kali ini pilihan jatuh kepada Thailand. Total ada 22 pemain yang diboyong manajemen Mitra Kukar ke Negeri Gajah Putih tersebut.
Rencananya, Mitra Kukar yang sudah tiba di Thailand, Selasa (23/12/2014), akan menjajal tiga tim Thailand. Diawali dengan menjajal klub Divisi 1 Thailand, TTM Customs FC, (27/12/2014).
Dilanjut bertanding dengan Air Force Central, (30/12/2014). Air Force Central sendiri, adalah salah satu klub kontestan Liga Primer Thailand yang finis diperingkat ke-19 musim sebelumnya.
Terakhir, giliran klub yang finis di papan tengah Liga Primer Thailand yaitu Army United yang akan menjajal Zulham Zamrun dkk, 3 Januari 2015. Besar kemungkinan semua lawan yang dihadapi Mitra Kukar selama di Thailand, atas rekomendasi pelatih mereka Scott Cooper. Karena memang, jejak Cooper sejak tahun 2013 begitu kental dengan atmosfer raja sepak bola Asia Tenggara itu.
“Saya pikir itu bagus karena kami bisa bermain dengan tim yang saya tahu, fasilitas bagus, hotel bagus, dan kami pergi dari Indonesia sehingga orang-orang tidak tahu apa yang kami lakukan. Ini ibaratnya latihan rahasia,” ungkap Copper yang sebelumnya sukses bersama dua tim Thailand seperti Buriram United dan Muangthong United.
Selain Mitra Kukar yang sudah memulai masa pramusimnya di Thailand, beberapa klub lain juga sudah menyusun hal serupa. Persija Jakarta misalnya. Klub ibu kota yang dinilai memiliki skuad mumpuni setelah melakukan pembelian besar-besaran, sejauhnya sudah menjadwalkan tiga agenda uji coba selama masa pramusim.
Diawali pada awal tahun 2015, Persija akan bertolak ke Malaysia untuk menjajal kekuatan Kelantan FA di Kota Baru, 2 Januari mendatang. Setelah itu, Persija akan bertindak sebagai tuan rumah hajatan pramusim bertajuk Trofeo Persija, 11 Januari mendatang. Di mana klub-klub yang diundang seperti Arema Cronus dan Sriwijaya FC (SFC).
Terakhir yang paling diperhitungkan, rencana Persija mengundang salah satu klub kuat Jepang mentas di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Jakarta, sepekan sebelum kickoff ISL 2015. Gamba Osaka akan didatangkan sebagai ujian pamungkas tim berjuluk Macan Kemayoran itu, sebelum memuluskan target juara di musim kompetisi mendatang.
Selain beberapa ajang pramusim atas inisiatif klub masing-masing, ajang pramusim berbentuk turnamen juga siap diputar. Seperti Marahalim Cup, 7-13 Januari 2015. Delapan tim seperti PSMS Medan, tim nasiobal (timnas) Indonesia U-23, timnas Myanmar U-20, dan klub asal Australia, Perth Glory akan saling adu kekuatan di Stadion Teladan, Medan.
Dilanjut ajang didukung oleh salah satu televisi nasional pada 14-24 Januari mendatang di Malang dan Padang. Di Grup A kabarnya diisi Semen Padang, Persija, Pelita Bandung Raya (PBR), dan Persebaya Surabaya. Adapun di Grup B diikuti Arema, Mitra Kukar, Persipura Jayapura, dan terakhir Persela Lamongan.
Tapi yang jadi pertanyaan, apakah menterengnya pramusim sebuah klub bisa betul-betul berimbas pada penampilan di kompetisi sesungguhnya. Mungkin jawaban itu bisa ditujukan kepada Mitra Kukar sendiri. Menjalani pramusim di Spanyol dengan dana yang tidak sedikit, klub asal Tenggarong itu hanya bisa melaju sampai babak delapan besar ISL.
Mitra Kukar jadi salah satu tim yang konsisten menilai pentingnya sebuah pramusim. Jika musim lalu, Naga Mekes, julukan Mitra Kukar, melakoni masa pramusim di Spanyol, kali ini pilihan jatuh kepada Thailand. Total ada 22 pemain yang diboyong manajemen Mitra Kukar ke Negeri Gajah Putih tersebut.
Rencananya, Mitra Kukar yang sudah tiba di Thailand, Selasa (23/12/2014), akan menjajal tiga tim Thailand. Diawali dengan menjajal klub Divisi 1 Thailand, TTM Customs FC, (27/12/2014).
Dilanjut bertanding dengan Air Force Central, (30/12/2014). Air Force Central sendiri, adalah salah satu klub kontestan Liga Primer Thailand yang finis diperingkat ke-19 musim sebelumnya.
Terakhir, giliran klub yang finis di papan tengah Liga Primer Thailand yaitu Army United yang akan menjajal Zulham Zamrun dkk, 3 Januari 2015. Besar kemungkinan semua lawan yang dihadapi Mitra Kukar selama di Thailand, atas rekomendasi pelatih mereka Scott Cooper. Karena memang, jejak Cooper sejak tahun 2013 begitu kental dengan atmosfer raja sepak bola Asia Tenggara itu.
“Saya pikir itu bagus karena kami bisa bermain dengan tim yang saya tahu, fasilitas bagus, hotel bagus, dan kami pergi dari Indonesia sehingga orang-orang tidak tahu apa yang kami lakukan. Ini ibaratnya latihan rahasia,” ungkap Copper yang sebelumnya sukses bersama dua tim Thailand seperti Buriram United dan Muangthong United.
Selain Mitra Kukar yang sudah memulai masa pramusimnya di Thailand, beberapa klub lain juga sudah menyusun hal serupa. Persija Jakarta misalnya. Klub ibu kota yang dinilai memiliki skuad mumpuni setelah melakukan pembelian besar-besaran, sejauhnya sudah menjadwalkan tiga agenda uji coba selama masa pramusim.
Diawali pada awal tahun 2015, Persija akan bertolak ke Malaysia untuk menjajal kekuatan Kelantan FA di Kota Baru, 2 Januari mendatang. Setelah itu, Persija akan bertindak sebagai tuan rumah hajatan pramusim bertajuk Trofeo Persija, 11 Januari mendatang. Di mana klub-klub yang diundang seperti Arema Cronus dan Sriwijaya FC (SFC).
Terakhir yang paling diperhitungkan, rencana Persija mengundang salah satu klub kuat Jepang mentas di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Jakarta, sepekan sebelum kickoff ISL 2015. Gamba Osaka akan didatangkan sebagai ujian pamungkas tim berjuluk Macan Kemayoran itu, sebelum memuluskan target juara di musim kompetisi mendatang.
Selain beberapa ajang pramusim atas inisiatif klub masing-masing, ajang pramusim berbentuk turnamen juga siap diputar. Seperti Marahalim Cup, 7-13 Januari 2015. Delapan tim seperti PSMS Medan, tim nasiobal (timnas) Indonesia U-23, timnas Myanmar U-20, dan klub asal Australia, Perth Glory akan saling adu kekuatan di Stadion Teladan, Medan.
Dilanjut ajang didukung oleh salah satu televisi nasional pada 14-24 Januari mendatang di Malang dan Padang. Di Grup A kabarnya diisi Semen Padang, Persija, Pelita Bandung Raya (PBR), dan Persebaya Surabaya. Adapun di Grup B diikuti Arema, Mitra Kukar, Persipura Jayapura, dan terakhir Persela Lamongan.
Tapi yang jadi pertanyaan, apakah menterengnya pramusim sebuah klub bisa betul-betul berimbas pada penampilan di kompetisi sesungguhnya. Mungkin jawaban itu bisa ditujukan kepada Mitra Kukar sendiri. Menjalani pramusim di Spanyol dengan dana yang tidak sedikit, klub asal Tenggarong itu hanya bisa melaju sampai babak delapan besar ISL.
Ini Jadwal Siaran Langsung Terbaru Duel Seru SCM Cup 2015
Stasiun televisi nasional SCTV dan Indosiar akan menyiarkan SCM Cup secara langsung semua pertandingan di dua kota tersebut, sedangkan Liputan6.com akan menyiarkan seluruh laga secara live streaming.
Awalnya, SCM Cup digelar pada 14-24 Januari 2015. Tapi karena ada beberapa tim yang belum siap, maka turnamen yang direncanakan bakal digelar rutin ini diundur tiga hari. Persipura yang awalnya disebut batal ikut, kini dipastikan ikut turnamen SCM Cup.
Delapan tim yang berlaga di SCM Cup 2015 akan terbagi menjadi dua grup. Nantinya, dua tim yang mengumpulkan poin terbanyak dari masing-masing grup bakal tampil di partai semifinal.
Di Grup A, Semen Padang akan bersaing bersama Persebaya Surabaya, Persija Jakarta dan Sriwijaya FC. Sedangkan di Grup B, Arema Cronus menantang Mitra Kukar, Persela Lamongan dan Persipura Jayapura.
Persipura Tetap Ikut Turnamen Pramusim SCM Cup
Sebelumnya, Tim berjuluk Mutiara Hitam ini sempat berniat mundur.
Skuad Persipura Jayapura (ANTARA FOTO/Rosa Panggabean)
VIVAbola – Sempat
mengundurkan diri dari turnamen pramusim Surya Citra Media Cup,
Persipura Jayapura akhirnya tetap ambil bagian. Alasan Persipura tetap
ikut serta di SCM Cup, karena perubahan jadwal turnamen pramusim
tersebut yang akhirnya diundur. Turnamen SCM Cup sendiri digelar di dua kota yakni, di Padang, Sumatera Barat dan Malang, Jawa Timur. Turnamen SCM Cup 2015 akan berlangsung pada 17-27 Januari mendatang, dari sebelumnya digelar 14-24 Januari 2015.
"Kami jadi ikut, sebelumnya batal karena persiapan Persipura baru sebentar dan terlalu mepet. Tapi, karena jadwal SCM Cup diundur kita bisa ikut,” kata Sekretaris Tim Persipura, Rocky Bebena, saat dihubungi wartawan, Kamis 8 Januari 2015.
“Apalagi, kita dengar ada potensi kick-off ISL diundur, jadi tidak ada masalah dengan persiapan kita. Malah ini bagus sebagai pemanasan para pemain,” lanjutnya.
Di turnamen SCM Cup, klub berjuluk Mutiara Hitam ini tergabung di Grup B bersama Arema Cronus Indonesia, Mitra Kukar, dan Persela Lamongan. Pertandingan Grup B akan dimainkan di Stadion Kanjuruhan, Malang.
Sementara itu, di Grup A SCM Cup terdapat empat tim lainnya seperti, Semen Padang, Persija Jakarta, Sriwijaya FC, dan Persebaya Surabaya. Laga Grup A dilangsungkan di Stadion H. Agus Salim, Padang.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar