Habib Rizieq (Foto: Agung Pambudhy/detikcom)
Jakarta - Doa dan zikir bersama dalam rangka peringatan Surat
Perintah Sebelas Maret (Supersemar) usai digelar. Jemaah mengakhiri
pengajian yang digelar keluarga Cendana tersebut dengan lantunan lagu
'Indonesia Raya'.Pantauan detikcom, acara usai sekitar pukul 23.00 WIB di Masjid At-Tin, Jalan Taman Mini, Jakarta Timur, Sabtu (11/3/2017). Acara tersebut usai sesaat setelah Habib Rizieq memberikan tausiyahnya.
Para jemaah terdengar menyanyikan lagu 'Indonesia Raya' dan satu per satu meninggalkan lokasi.
Hingga pukul 23.50 WIB suasana di masjid At-Tin sudah nampak lebih lengang dari sebelumnya. Namun, tokoh nasional dan para ustaz belum tampak meninggalkan lokasi, termasuk pasangan calon gubernur dan wakil gubernur DKI Anies Baswedan dan Sandiaga Uno.
Sebelumnya, Rizieq berbicara tentang Supersemar dalam ceramahnya. Dia menyebut peristiwa Supersemar sebagai peristiwa besar."Saya ingin ingatkan kepada diri saya dan jemaah. Bahwa kegiatan ini adalah untuk memperingati satu peristiwa besar bagi bangsa Indonesia, yaitu peristiwa Surat Perintah Sebelas Maret (Supersemar)," kata Rizieq."Kenapa peristiwa besar karena Surat Perintah Sebelas Maret dikeluarkan oleh orang besar Indonesia kepada orang besar Indonesia. Dikeluarkan Presiden Soekarno kepada Presiden Soeharto untuk mengambil langkah-langkah yang diperlukan," ujarnya.(fdu/dhn)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar