Rabu, 27 Desember 2017 21:42
Reporter : Syifa Hanifah
Partai Gerindra usung Mayjen (Purn) Sudrajat sebagai Cagub Jabar. ©2017 Merdeka./Arie Basuki
Merdeka.com - Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo
Subianto optimis Mayjen (purn) Sudrajat dan Ahmad Syaikhu yang diusung
bersama Partai Keadilan Sejahtera (PKS) dan Partai Amanat Nasional (PAN)
dapat memenangkan Pemilihan Gubernur Jawa Barat tahun 2018. Gerindra,
PKS Dan PAN resmi mengusung Sudrajat Syaikhu lewat pengumuman di Kantor
DPP PKS, Jl TB Simatupang, Jakarta Selatan, Rabu (27/12).
"Insya Allah, optimis (menang)," tegasnya di DPP PKS, Jakarta Selatan, Rabu (27/12).
Prabowo menampik dengan komentar sejumlah pihak yang menyebutkan bahwa mantan Kapuspen TNI itu tidak populer di kalangan masyarakat khususnya di Jawa Barat. Dia mengklaim, popularitas CEO Maskapai Susi Air tersebut mengalami kenaikan luar biasa.
"Yang bilang enggak populer siapa? Saya kira enggak. Kita dahsyat, naiknya luar biasa," katanya,
Sementara itu, Prabowo mengaku tidak mempunyai strategi khusus untuk memenangkan Pilkada di provinsi dengan jumlah penduduk terbesar di Indonesia tersebut. Dia hanya meminta kepada Sudrajat dan Syaikhu untuk turun langsung menemui rakyat guna menyerap aspirasi.
"Enggak ada (strategi khusus). Turun ke rakyat aja. Ini adalah kedaulatan rakyat. Biar rakyat yang memutuskan. Jangan elit," katanya,
Dalam kesempatan yang sama, Mayjen (purn) Sudrajat mengaku bersyukur dengan solidnya tiga partai dalam mengusungnya. Menurut dia, tak mudah untuk menyatukan suara dalam tiap partai politik.
"Saya bersyukur sudah solid tiga partai. Ini suatu upaya yang tidak gampang. Mereka sangat kompak," kata Sudrajat. [rzk]
"Insya Allah, optimis (menang)," tegasnya di DPP PKS, Jakarta Selatan, Rabu (27/12).
Prabowo menampik dengan komentar sejumlah pihak yang menyebutkan bahwa mantan Kapuspen TNI itu tidak populer di kalangan masyarakat khususnya di Jawa Barat. Dia mengklaim, popularitas CEO Maskapai Susi Air tersebut mengalami kenaikan luar biasa.
"Yang bilang enggak populer siapa? Saya kira enggak. Kita dahsyat, naiknya luar biasa," katanya,
Sementara itu, Prabowo mengaku tidak mempunyai strategi khusus untuk memenangkan Pilkada di provinsi dengan jumlah penduduk terbesar di Indonesia tersebut. Dia hanya meminta kepada Sudrajat dan Syaikhu untuk turun langsung menemui rakyat guna menyerap aspirasi.
"Enggak ada (strategi khusus). Turun ke rakyat aja. Ini adalah kedaulatan rakyat. Biar rakyat yang memutuskan. Jangan elit," katanya,
Dalam kesempatan yang sama, Mayjen (purn) Sudrajat mengaku bersyukur dengan solidnya tiga partai dalam mengusungnya. Menurut dia, tak mudah untuk menyatukan suara dalam tiap partai politik.
"Saya bersyukur sudah solid tiga partai. Ini suatu upaya yang tidak gampang. Mereka sangat kompak," kata Sudrajat. [rzk]
Tidak ada komentar:
Posting Komentar