Sabtu, 03 Februari 2018

Stadion Internasional BMW (Taman Bersih Manusiawi dan Berwibawa) base home Persija

Hasil gambar untuk 7 investor stadion persijaPembangunan Stadion Internasional Taman BMW, Rampung Tahun 2020 . Kondisi kini proyek pembangunan Stadion bertaraf Internasional yaitu Taman Bersih Manusiawi dan Berwibawa

Stadion BMW Jakarta

Pengelola Etihad Stadium Bawakan Calon Investor untuk Stadion BMW Tahun ini, Pemprov DKI Jakarta masih mengkaji untuk membangun Stadion BMW. Pemprov DKI Jakarta juga membuka kesempatan bagi swasta yang ingin berinvestasi dan membangun stadion BMW. Wakil Gubernur DKI Jakarta, Sandiaga Uno, menyebut sudah ada investor yang tertarik untuk membangun stadion tersebut. Investor tersebut dibawa oleh pengelola Stadion Etihad. . "Tadi disampaikan dari teman-teman Fortune yang mengelola franschise dari Manchester City, Stadion Etihad. Mereka menawarkan membawa investor untuk membangun Stadion BMW," kata Sandi di Balai Kota pada hari Kamis (4/1) Dari hasil diskusi bersama Fortune, Sandi mengatakan stadion sepak bola tidak akan berkelanjutan jika hanya digunakan saat pertandingan. Ada banyak hal yang dapat dikembangkan sehingga bisnis tetap dapat berjalan di stadion itu . "Jadi harus dipikirkan juga nanti apa kegiatannya di sana. Mungkin konser, mungkin kegiatan pelatihan untuk football academy atau soccer academy. Dan beberapa pengalaman mereka yang mereka berhasil kumpulkan selama tentunya mendapat exposure dari kegiatan Etihad Stadium di Manchester City," jelasnya. Pemprov DKI 

Jakarta juga tengah menyiapkan payung hukum dan sistem kerja sama dengan swasta dalam pembangunan Stadion BMW. Para calon investor akan diseleksi pada bulan Maret atau April 2018, sehingga bulan Juni atau Juli bisa ditentukan investornya dan langsung dilakukan pembangunan. . "Kalau dilihat dari stadion-stadion yang sudah dipresentasikan ke kita, minimal Rp 2 triliun. Dan di situ saya sampaikan bahwa kita tidak akan punya dana dari Pemprov untuk membangun stadion dengan angka yang minimal Rp 2 triliun seperti itu," katanya. Sandi mengatakan, saat ini masih banyak prioritas yang harus dipenuhi selain pembangunan Stadion BMW. Sektor pendidikan dan penciptaan lapangan kerja membutuhkan biaya yang cukup besar, maka dari itu, kerja sama dengan swasta menjadi salah satu pilihan. . "Stadion itu kita akan buka kesempatannya untuk kemitraan dengan dunia usaha," ucap Sandi. 📝 Jitunews

Tidak ada komentar: