Sumber : | Senin, 13 Januari 2014 10:37
Merdeka.com - Kisah
penyelamatan Martha Klein dan Mark van der Wal oleh Prabowo Subianto,
menarik minat stasiun televisi nasional Belanda untuk diangkat sebagai
film dokumenter.
Film yang diberi judul Gegijzeld in Indonesie itu, menceritakan langkah Danjen Kopassus saat itu dalam menyelamatkan dua warga negara Belanda yang disandera oleh OPM pada 1996.
Koordinator Media Center Prabowo Subianto, Budi Purnomo Karjodihardjo, di Jakarta, Minggu (12/1) menjelaskan, pada saat itu ada dua warga Belanda yaitu Martha dan Mark yang tergabung dalam sebuah ekspedisi yang dinamakan Ekspedisi Lorenz.
Keduanya disekap bersama 11 orang lainnya oleh OPM pimpinan Kelly Kwalik yang menghendaki kemerdekaan Papua.
"Sebagai pimpinan TNI dengan pangkat tertinggi di lapangan waktu itu, maka Danjen Kopassus Prabowo Subianto bertanggung jawab penuh atas Operasi Pembebasan Sandera Mapenduma," katanya dalam keterangan tertulisnya.
Walaupun dihadapkan dengan medan yang sangat sulit dan peta yang minim, Ketua Dewan Pembina Partai Gerindra itu pada Mei 1996, berhasil membuktikan ketangguhan Kopassus dalam menyelesaikan operasi sulit, dan menjaga martabat bangsa Indonesia.
Kisah perjuangan tersebut nyatanya mendapatkan apresiasi sangat besar dari TV Nasional Belanda, sehingga mereka membuat dan menyiarkan film dokumenternya.
"Bagi masyarakat Indonesia yang ingin menyaksikan film dokumenter pembebasan sandera itu, dapat menyaksikannya melalui situs YouTube," katanya. (kpl/antara/dar)
Film yang diberi judul Gegijzeld in Indonesie itu, menceritakan langkah Danjen Kopassus saat itu dalam menyelamatkan dua warga negara Belanda yang disandera oleh OPM pada 1996.
Koordinator Media Center Prabowo Subianto, Budi Purnomo Karjodihardjo, di Jakarta, Minggu (12/1) menjelaskan, pada saat itu ada dua warga Belanda yaitu Martha dan Mark yang tergabung dalam sebuah ekspedisi yang dinamakan Ekspedisi Lorenz.
Keduanya disekap bersama 11 orang lainnya oleh OPM pimpinan Kelly Kwalik yang menghendaki kemerdekaan Papua.
"Sebagai pimpinan TNI dengan pangkat tertinggi di lapangan waktu itu, maka Danjen Kopassus Prabowo Subianto bertanggung jawab penuh atas Operasi Pembebasan Sandera Mapenduma," katanya dalam keterangan tertulisnya.
Walaupun dihadapkan dengan medan yang sangat sulit dan peta yang minim, Ketua Dewan Pembina Partai Gerindra itu pada Mei 1996, berhasil membuktikan ketangguhan Kopassus dalam menyelesaikan operasi sulit, dan menjaga martabat bangsa Indonesia.
Kisah perjuangan tersebut nyatanya mendapatkan apresiasi sangat besar dari TV Nasional Belanda, sehingga mereka membuat dan menyiarkan film dokumenternya.
"Bagi masyarakat Indonesia yang ingin menyaksikan film dokumenter pembebasan sandera itu, dapat menyaksikannya melalui situs YouTube," katanya. (kpl/antara/dar)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar