Minggu, 11 Juni 2017

Mari Mengenal Jenis & Manfaat Tanaman Mint

kali ini saya akan membagikan sedikit ilmu tentang macam tanaman mint, perlu anda ketahui bahwa tanaman mint memiliki beberapa jenis spesies. penggunaan daun mint dimulai sejak jaman nenek moyang kita dulu mereka menggunakan mint untuk berbagai cara  kesehatan. sebetulnya mint memiliki lebih dari 25 species dan genus. kali ini akan saya terangkan sedikit beberapa tanaman mint yang tumbuh di Indonesia. Yukk!! kita mulai dari…..
BeautyPlus_20150928153549_fast
peppermint
  1. peppermint : merupakan tanaman yang sebagian besar ditanam di Eropa. Tanaman ini telah digunakan untuk keperluan obat-obatan selama bertahun-tahun. Pepermin terkenal ampuh meredakan sakit perut, dan sering kali digunakan sebagai bahan utama dalam minuman hangat seperti teh. Pepermin juga merupakan obat ideal untuk menghilangkan rasa sakit kepala.
  2. spearmint : merupahkan tanaman terna/menahun yang berada di daratan eropa, asia terutama timur tengah bahkan hingga amerika selatan. Tanaman ini memiliki rimpang (rhizoma) yang berdaging dan tertanam dalam tanah. Batang spearmint berbentuk persegi yang menjadi ciri khas suku mint (Lamiaceae) dengan daun berwarna hijau yang berukuran panjang sekitar 5-9 cm dan lebar 1,5-3 cm dan tepi daun seratus (bergerigi), serta ujung daun runcing tajam sehingga disebut tombak/ lembing (spear). Spearmint menghasilkan bunga ramping berbentuk menyerupai paku besar, bunga berwarna merah muda atau putih dengan kisaran panjang dan lebar 2,5-3 mm. Daun spearmint dapat dimanfaatkan dalam kondisi segar, kering maupun beku. Daun spearmint juga dapat diawetkan di dalam garam, gula, sirup gula, alkohol atau minyak. Daun mint akan berkurang aromanya saat tanaman mulai berbunga. Spearmint dimanfaatkan sebagai minyak carminatif, minyak aromatik, campuran aroma pada pasta gigi, permen dan manisan, serta pada sabun atau sampo. Kandungan spearmint terdiri dari carvone, limonene, cineol, dihydrocarvone, menthol, dan menthone. Jumlah menthol dan menthone dalam minyak spearmint tidak sebanyak dalam minyak peppermint. Seringkali tanaman ini dimanfaatkan untuk mengusir tikus.
  3. mountain mint/ menthol mint : termasuk jenis mint dari dataran tinggi atau pegunungan, mountain mint mempunyai bentuk daun lancip bergerigi. mempunyai aroma khas mentol yang kuat. biasa digunakan pada minuman, permen bahkan bumbu masakan.
  4. berrys & cream mint : keluarga dari mint yang berasal dari daratan eropa biasa digunakan sebagai minuman serta bumbu masakan. memiliki bentuk daun yang unik serta aroma yang khas. sangat baik digunakan untuk menjaga kesehatan tubuh karena dengan aromanya dapat menghilangkan strees, mempercantik taman karena bentuk daun yang selalu segar.
  5. cologe mint : juga memiliki nama Eau De Cologe mint Jenis ini digunakan untuk parfum. Jenis ini unik,bahan parfum dengan aroma tajam, segar dan maskulin. biasa digunakan untuk minuman/teh dapat mengurangi rasa mual, pusing, meriang dll.
  6. chocolate mint : satu diantara type mint yang beraroma mint serta coklat. Tinggi tanaman sekitar 45-60 cm. Tanaman itu mempunyai batang berwarna coklat kemerahan waktu dewasa, serta daun seratus (bergerigi).Batang-batangnya bisa tumbuh cepat di permukaan tanah juga di taman air. Tanaman itu toleransi pada cuaca dingin namun tak ekstrem. Tumbuh sangatlah subur di tanah lembab serta mendapat cahaya matahari. Tanaman dapat juga digunakan untuk kepentingan medis yakni di bagian daun serta minyak nya. Mint
    oil dapat digunakan untuk menyembuhkan perut kembung, sakit kepala, nyeri otot, antioksidan, sumber vitamin A serta vitamin C, dan sebagainya.
  7. lemon balm : Lemon Balm (Melissa officinalis) merupakan tanaman herba yang berasal dari keluarga mint yaitu Lamiaceae, berasal asli dari Eropa, Afrika Utara, Asia Tengah, dan Mediterania. Tanaman ini tumbuh 70 sampai 140 cm, daunnya berbau sedikit lemon dengan bentuk seperti mint. Lemon balm di Indonesia selain dijadikan herba untuk makanan dan minuman, juga digunakan sebagai tanaman obat, karena khasiatnya yang dapat menghilangkan kecemasan dan menenangkan jantung. Lemon balm memiliki sifat menenangkan (relaksasi) sehingga dapat membantu tidur bagi penderita insomnia, meningkatkan daya ingat otak, membantu memulihkan gangguan pencernaan, dan menangani gigitan hewan berbisa. Minyak, bunga, daun, sampai biji dari lemon balm dapat dimanfaatkan. Selain dapat menjadi teh, minyak lemon balm juga diekstrak untuk penggunaan dunia internasional.

Aneka Manfaat Tanaman Mint antara lain :

Pencegahan kanker

Keterlkaitan antara mint dan efek anti kanker masih dalam tahap penelitian. Namun salah satu fitonutrisi dalam mint telah menunjukkan sifat menghentikan perkembangan tumor pada hewan; ialah tumor di pankreas dan hati, yang pada umumnya lebih sulit disembuhkan. Efek melindungi terhadap kanker juga telah teliti untuk kanker paru-paru, usus dan kanker kulit pada hewan

Membantu TBC

Sebuah studi yang dilakukan tahun 2009 menemukan bahwa menghirup minyak esensial dari mint bisa dengan cepat meredakan peradangan pada tuberkulosis. Kesimpulan yang ditulis oleh peneliti adalah “Prosedur ini bisa digunakan untuk mencegah kekambuhan dan eksaserbasi pada TB paru.”

Obat alami flu dan demam

mint pada umumnya digunakan dalam beberapa obat flu dan pilek, karena penelitian sudah membuktikan jika mint dapat mematikan virus dan kuman. Selain itu, tanaman herbal ini juga diketahui memiliki efek menenangkan dan meredakan rasa sakit; dengan demikian bisa menghilangkan rasa badan sakit-sakit yang umum menyertai sakit flu. Tak hanya itu,  mentol dalam peppermint juga efektif menghilangkan lendir dan memecah dahak, yang sangat membantu untuk meredakan batuk dan hidung tersumbat. Mentol adalah bahan yang umum dalam dekongestan, yang juga merupakan bahan umum dalam obat gosok yang digunakan pada dada untuk meredakan nyeri dada yang dialami karena pilek dan flu.

Sumber mineral tinggi

mint merupakan herbal sumber mineral seperti kalium, kalsium, zat besi, mangan dan magnesium.  Dalam setiap 100 g, mint segar menyediakan 569 mg kalium. Kalium adalah senyawa penting dari sel dan cairan tubuh yang membantu mengontrol detak jantung dan tekanan darah. Sementara itu Mangan dan tembaga bekerja sebagai kofaktor untuk enzim antioksidan, yaitu superoksida dismutase.

Membantu orang dengan Irritable bowel syndrome (IBS)

Meskipun beberapa hasil studi yang lebih lama menunjukkan bahwa minyak peppermint tidak mempengaruhi IBS, namun pada sebagian besar penelitian menunjukkan bahwa mengkonsumsi minyak peppermint secara oral dapat mengurangi sakit perut, perut kembung, gas perut, dan BAB pada orang dengan kondisi IBS.

Meringankan gejala maag

Mengambil minyak mint secara oral bersama-sama dengan minyak jinten sepertinya bisa mengurangi perasaan kenyang dan perut kejang. Produk kombinasi spesifik yang mengandung mint sepertinya bisa meringankan gejala sakit maag, termasuk asam lambung tinggi, nyeri perut, kram, mual, dan muntah.

Meredakan Sakit kepala

Minyak mint bisa membantu meringankan ketegangan pada saat sakit kepala. Jika sakit kepala, cobalah mengoleskan beberapa tetes minyak mint pada pergelangan tangan atau memercikan beberapa tetes pada kain, kemudian dihirup. Anda juga bisa memijatkan minyak secara langsung pada pelipis dan dahi.

Bermanfaat untuk meningkatkan kerja liver/hati

mint bermanfaat menunjang fungsi hati dengan cara meningkatkan aliran empedu dari hati kedalam kandung empedu. Dengan meningkatkan jumlah aliran empedu, maka daun mint positif mendukung pencernaan dengan cara membantunya untuk memecah lemak dan mengurangi kolesterol jahat. Penurunan kadar kolesterol akan mengurangi beban kerja pada liver/hati. Jika Anda memiliki masalah hati yang lamban, maka mint bisa membantu meningkatkan kinerjanya.

Meringankan Asma

mint mengandung asam rosmarinic yang juga ditemukan dalam rosemary, yang bisa membantu mengurangi zat kimia penyebab peradangan pada penderita asma.

Melegakan pernafasan

Minyak mint bekerja sebagai ekspektoran dan dekongestan, yaitu dapat membantu membersihkan saluran pernapasan. Gunakan minyak esensial mint untuk menggosok dada atau menghirupnya melalui vaporizer untuk membantu meringankan hidung tersumbat dan meredakan batuk karena gejala pilek.

Meringankan Kram akibat menstruasi

mint telah diketahui obat untuk mengendurkan otot kram, sehingga minum satu cangkir teh yang terbuat dari herbal ini sebanyak 2 atau 3 kali sehari selama menstruasi bisa membantu menenangkan kram akibat menstruasi.

Mengurangi bau mulut tak sedap

Penelitian awal menunjukkan bahwa kombinasi minyak pohon teh, mint, dan minyak lemon bisa menghilangkan bau nafas ketika digunakan selama 3 menit dalam mulut.

Sifat Analgesik

Minyak mint dikenal memiliki sifat analgesik, anestesi lokal, dan telah digunakan dalam penyusunan obat relaksan otot topikal, dan obat analgesik.

Mengusir Kutu Rambut

mint juga diketahui sebagai bahan alami untuk mengusir serangga alami. Oleh karena itu, menerapkan minyak peppermint secara menyeluruh pada rambut selama sekitar 30 menit sebelum mandi bisa membantu mengusir kutu kepala. Hal ini harus diulang setiap tiga kali dalam seminggu sampai kutu rambut sudah tidak ditemukan lagi. Namun jika Anda mengalami iritasi kulit kepala, Anda bisa mencoba mengencerkan minyak peppermint dengan sedikit minyak zaitun.

Tidak ada komentar: