Senin, 18 September 2017

Kereta Hyperloop dan Mimpi Jakarta Surabaya Cuma Sejam

Fino Yurio Kristo - detikInet
Foto: Hyperloop  
Foto: HyperloopAdvertisement
Jakarta - Hyperloop, semacam kereta dengan kecepatan super, sedang dijajaki pembuatannya di Indonesia. Dikatakan secara teori, Hyperloop ini kecepatannya menyamai atau bahkan melebihi pesawat terbang.

Chaiman Hyperloop Bibop G. Gresta mengklaim, kecepatan Hyperloop tak main-main. Setiap kapsul mampu menawarkan kecepatan hingg 1300 kpj. Sebagai gambaran, Jakarta-Surabaya bisa ditempuh hanya dalam waktu 56 menit.

Jika benar demikian, tentu teknologi ini memang sebuah terobosan besar. Dan bisa jadi bisnis pesawat akan terongrong karena banyak yang akan memilih memakai Hyperloop saja dengan catatan tarifnya bisa bersaing.
Namun memang teknologi Hyperloop masih dalam tahap yang sangat awal. Prototipenya pun belum selesai dibangun sehingga semua klaimnya belum dapat dibuktikan.

Dan seperti biasa, kedatangan teknologi baru disambut dengan beragam kritik. Elon Musk, CEO Tesla dan SpaceX yang menggagasnya, mengklaim biaya pembuatannya lebih rendah dibanding proyek transportasi masa depan lainnya. Namun klaim itu dianggap kurang tepat.

"Hyperloop itu mungkin memang menjanjikan, namun masih belum terbukti dan masih sebatas ide. Sedangkan kereta kecepatan tinggi adalah teknologi yang sudah terbukti dan sudah digunakan di seluruh dunia selama beberapa dekade," kata Lisa Mare Alley, juru bicara California High Speed Rail Authority belum lama ini.

Tantangan hyperloop menurutnya sama dengan infrastruktur besar lainnya. Termasuk pendanaan, izin lingkungan, dan lain sebagainya. "Itu semua tidak akan mudah," tambah Lisa.

Alon Levy, ahli matematika di Amerika Serikat mengatakan estimasi biaya hyperloop belum memperhitungkan banyak hal. "Kupikir hyperloop bisa dibuat. Namun untuk membuatnya bekerja membutuhkan jauh lebih banyak biaya dari yang mereka pikirkan," kata dia.

Hyperloop sendiri diperkirakan bisa diwujudkan paling cepat di tahun 2020 jika semua bisa berjalan sesuai rencana. Kita nantikan saja. (fyk/fyk)

Tidak ada komentar: