Kamis, 05 September 2013

Kenapa perokok pasif lebih berbahaya?

Merokok (REU)"Menghirup asap rokok orang lain tiga kali lipat lebih berbahaya dibanding merokok," ujar dokter. 

Kenapa Jadi Perokok Pasif Lebih Berbahaya Dibandingkan Perokok Aktif

Tanya:
Dok, kenapa jadi perokok pasif efeknya bisa lebih berbahaya daripada perokok aktif? Saya sering dengar tentang hal ini tapi saya bingung penjelasannya bagaimana.
Mario, 19 tahun

Jawab:
Hai Mario,

Perokok aktif adalah orang yang mengisap rokok secara langsung, sedangkan perokok pasif adalah orang yang tidak merokok tetapi mengirup asap rokok yang diembus perokok aktif. Perokok aktif memang sanget berisiko terjangkit penyakit jantung sampai kanker paru-paru. Namun ternyata, menjadi perokok pasif juga menimbulkan bahaya bagi kesehatan.

Kita tahu bahwa asap rokok mengandung sekitar 4.000 jenis zat kimia beracun. Ketika seseorang mengisap sebatang rokok, asap rokok yang diembuskannya serta asap yang keluar dari ujung rokok yang terbakar akan menyebar ke sekelilingnya.

Menghirup asap rokok orang lain (alias menjadi perokok pasif) lebih berbahaya tiga kali lipat dibandingkan mengisap rokok sendiri (perokok aktif). Mengapa? Karena racun rokok terbesar dihasilkan oleh asap yang mengepul dari ujung rokok yang sedang tak dihisap. Asap tersebut merupakan hasil dari pembakaran tembakau yang tidak sempurna.

Konsentrasi zat berbahaya di dalam tubuh perokok pasif lebih besar, karena racun yang ia isap lewat hidungnya tidak terfilter, sedangkan racun rokok dalam tubuh perokok aktif terfilter melalui ujung rokok yang diisap.

dr. Jesslyn Valentina Jonathan Tentu saja yang paling baik adalah tidak merokok sama sekali, serta selalu menjauhi area yang dipenuhi asap rokok.

Semoga membantu.

dr.  Jesslyn Valentina Jonathan
www.MeetDoctor.com


***
Punya pertanyaan seputar masalah kesehatan? Kirim ke www.MeetDoctor.com

Tidak ada komentar: