Minggu, 20 April 2014

Sekjen PDIP Jabarkan Kerja Sama Politik yang Ditawarkan Jokowi

Ahmad Toriq - detikNews
Jakarta - PDIP sudah punya nama untuk kabinet yang akan dibentuk Jokowi jika terpilih sebagai presiden. Kabinet yang akan dibangun Jokowi juga ditujukan untuk membangun Trisakti.

"Catatan rumusan kabinet gotong royong pembangunan Pak Jokowi sebagai capres PDI Perjuangan detailnya akan dirumuskan nanti, prinsipnya kabinet kerja sama parpol kecil ramping," kata Sekjen PDIP Tjahjo Kumolo dalam siaran pers yang diterima detikcom, Minggu (20/4/2014).

Tjahjo mengungkap hal yang ditawarkan PDIP ke parpol yang akan diajak koalisi atau kerja sama. PDIP ingin membentuk pemerintahan kuat dan disokong oleh parlemen ‎yang sama-sama menegakkan Trisakti, sesuai mandat penunjukan Jokowi sebagai capres.

‎Kombinasi pemerintahan yang kuat dan dukungan parlemen dengan visi penegakan Trisakti, diharapkan PDIP bisa menelurkan program-program yang memihak rakyat.

‎"Ini yang ditawarkan dalam lobi-lobi dengan pimpinan parpol yang pada prinsipnya dapat dipahami, misal, oleh Nasdem dengan program restorasinya," papar Tjahjo.

PDIP, masih kata Tjahjo, ingin partner koalisi yang juga memiliki fokus memperjuangkan aspirasi, bukan meminta jatah menteri.

"‎Jangan bargaining kerja sama antarparpol dimulai dari pembagian kursi kabinet atau posisi tawar wapres," ujarnya.

Tjahjo mengatakan PDIP belajar dari sistem koalisi yang dibentuk pemerintah pada 10 tahun ke belakang. Menurutnya, sistem itu tidak efektif menyokong pemerintahan yang memihak rakyat.

"PDI Perjuangan dan capres Pak Jokowi menghindari istilah membangun koalisi. Arah politik PDI Perjuangan plus Pak Jokowi membangun kerja sama politik untuk pembangunan pemerintahan Indonesia ke depan," pungkasnya.

Tidak ada komentar: