Ini Kata Massa Pendukung Prabowo-Hatta yang Banjiri GBK, Mantan Istri Berorasi

Kampanye Akbar Prabowo - Hatta

Ribuan orang ramaikan kampanye akbar capres - cawapres Prabowo Subianto - Hatta Rajasa di Stadion Gelora Bung Karno, Jakarta.

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Calon Presiden Prabowo Subianto dan calon Wakil Presiden Hatta Rajasa sebelum melakukan orasi politiknya, terlebih dahulu diarak pendukungnya untuk mengelilingi Stadion Glora Bung Karno (GBK).
Pantauan Tribunnews.com, kedua pasangan nomor urut satu tersebut diarak menggunakan truk terbuka bersama ketua umum partai Golkar, Aburizal Bakrie, Ketua Umum Partai Keadilan Sejahtera Anis Mata dan Sekjen Partai Golkar Idrus Marham.
Kedua pasangan tersebut sepanjang mengelilingi Stadion GBK selalu melambaikan tangannya untuk menyapa para pendukungnya. Di depan truk pun diiringi oleh marching band dan aksi kesenian daerah Jawa Timur yakni Reog Ponorogo.
Mengutip agenda kampanye akbar Prabowo-Hatta di GBK hari ini, Minggu (22/6/2014). Prabowo menyampaikan orasi politiknya sekitar pukul 13.50 WIB. Namun, sebelum berpidato, band Indonesia pendukung Prabowo-Hatta  mengisi panggung terlebih dahulu, seperti Band Radja dan Band Ahmad Dhani. Kemudian kampanye ditutup dengan penampilan Rhoma Irama berseta Soneta Grup.
Prabowo Panggil Mantan Istri, Massa Teriak Rujuk

Pasangan Capres Prabowo Subianto - inilahcom

Oleh: Indra Hendriana

nasional - Minggu, 22 Juni 2014 | 14:05 WIB

INILAHCOM, Jakarta - Pasangan Capres Prabowo Subianto dan Cawapres Hatta Rajasa menggelar kampanye akbar di Stadion Gelora Bung Karno (GBK), Minggu (22/6/2014). Dalam rangkaian kampanye akbar kali ini dihadiri oleh mantan istri Prabowo, Titiek Soeharto.

Mengenakan kemeja putih Titiek hadir di Stadion GBK pukul 12.15 WIB didampingi beberapa kerabatnya. Dia datang untuk menyaksikan langsung kampanye akbar yang digelar oleh mantan suaminya.

Kejadian unik terjadi saat Prabowo menyebutkan siapa saja tokoh-tokoh yang hadir dalam kampanye akbar tersebut. Saat Prabowo menyembut nama Titiek Soeharto, massa pendukung Prabowo langsung berteriak 'rujuk'

"Yang datang ada Titiek Soeharto," ujar Prabowo, "Rujuk, rujuk, rujuk," teriak massa kampanye.

Titiek pun kemudian didorong untuk maju kedepan panggung. Sambil tersenyum, mantan istri Prabowo itu maju kedepan sambil mengacungkan salam satu jari, simbol dukungan untuk Prabowo.

Sebelumnya Titiek hanya melemparkan senyum kecil pada saat awak media menanyakan kedatangannya. Muka Titik tampak ceria saat dikonfirmasi kesiapan dirinya menjadi ibu negara bila Prabowo terpilih menjadi presiden pada 9 Juli mendatang. "Apa yang mau dikonfirmasi," begitu Titik menjawab dengan senyum.

Sementara suasana di luar GBK jutaan masa tek henti-hentinya berdatangan. Kedatangan mereka adalah suatu bentuk dukungan ke Prabowo-Hatta menjadi presiden Indonesia periode 2014-2019 mendantang.

"Pilih Prabowo-Hatta nomor satu. Kami akan siap memenangkan Prabowo-Hatta," teriak pendukung melalui pengeras suara.[bay]

Mantan Istri Berorasi di Kampanye Prabowo

Minggu, 22 Juni 2014 | 15:50 WIB

Titiek Soeharto memberikan keterangan kepada sejumlah awak media saat menemani Ketua Umum Partai Golkar, Aburizal Bakrie dan calon Presiden Prabowo Subianto dalam berziarah ke makam Soeharto di Istana Giribangun, Matesih, Karanganyar, (8/6). Tempo/Ukky Primartantyo

TEMPO.CO, Jakarta - Bekas istri Prabowo Subianto, Siti Hediati Hariyadi, menghadiri kampanye akbar pasangan calon presiden Prabowo Subianto-Hatta Rajasa di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Ahad, 22 Juni 2014. Tidak hanya hadir di sana, wanita yang akrab dipanggil Titiek Soeharto ini juga memberikan orasi singkat di hadapan puluhan ribu simpatisan Prabowo-Hatta yang memadati GBK.

"Mau Indonesia sejahtera dan damai? Pilih nomor satu," ujar Titiek di atas panggung. Sontak, puluhan ribu simpatisan berteriak menyebut nama Prabowo. Gemuruh simpatisan ini juga diselingi suara siulan dan tabuhan genderang.

Dalam beberapa kesempatan, Titiek Soeharto kerap hadir bersama rombongan Prabowo-Hatta. Pada debat 15 Juni lalu, ia beserta anaknya juga hadir memberikan dukungan. Titek, yang juga anak dari Presiden ke-2 RI, merupakan bekas istri dari Prabowo Subianto yang menikah pada tahun 1983. Pada tahun 1998, keduanya bercerai bersamaan dengan karier militer Prabowo yang terhenti.

Hari ini puluhan ribu kader partai pendukung, seperti PKS, PPP, dan Gerindra, hadir memakai atribut partai maupun yang khusus dibuat untuk kampanye Prabowo-Hatta di GBK. Beberapa organisasi buruh pendukung Prabowo juga terlihat hadir. Mereka memenuhi tribun-tribun yang ada di GBK serta berhamburan memenuhi area lapangan di dalamnya.

Seusai berkampanye, malam nanti Prabowo-Hatta juga akan menghadiri debat capres-cawapres yang ketiga di Kemayoran.

PRIO HARI KRISTANTO
Minggu, 22 Juni 2014 | 12:33 WIB

Adysta Pravitra Restu

Berita terkait

• Pertikaian Purnawirawan Ancam Hak Pilih TNI

JAKARTA, KOMPAS.com - Ribuan massa pendukung calon presiden Prabowo Subianto dan calon wakil presiden Hatta Rajasa mulai membanjiri Stadion Gelora Bung Karno (GBK), di Senayan, Jakarta Pusat, Minggu (22/6/2014).
Massa dari berbagai plosok daerah ini datang untuk menghadiri kampanye pasangan Prabowo-Hatta tersebut. Beragam komentar datang dari warga tentang apa yang mendasari mereka mendukung pasangan capres dan cawapres nomor urut satu tersebut.
Maman (54), warga Kalideres, Jakarta Barat ini mengaku "jatuh hati" mendukung Prabowo sebagai capres karena melihat sosok ketegasan yang dimiliki mantan Komandan Jenderal Kopassus tersebut.
"Prabowo itu bertanggung jawab, tegas dan berani dalam perjuangan," kata Maman, kepada Kompas.com, disela mengikuti kampanye di Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta Pusat, Minggu siang.
Maman menyinggung masalah nama Prabowo yang kerap disangkut-pautkan dengan kasus kerusuhan Mei 1998. Menurut Maman, Prabowo hanya menjalankan perintah dari atasan pada saat itu. Maman melanjutkan, dirinya memandang di tangan Prabowo negara ini akan aman.
"Saya enggak lihat janji-janjinya. Negara kita yang penting aman. Jadi saya milih dia karena sehati saja. Tapi hati dan jiwa masing-masing orang kan beda," ujar Maman.
Sainudi (39) warga Jakarta Pusat lainnya mengatakan hal senada. Dia memandang Prabowo lebih layak memimpin negeri ini dibanding kandidat capres lain. "Artinya begini, kami percaya negara Indonesia yang luas ini akan kuat dipimpin orang yang tegas," ujar Sainudin.
Meski mengakui dari segi visi dan misi, dua kandidat capres-cawapres yang ada saat ini tak jauh berbeda, ia mengaku pasangan nomor urut satu itu lebih unggul. Prabowo, lanjutnya, memiliki pendamping yang ideal yakni Hatta Rajasa karena berlantar belakang ekonom.
"Pak Hatta itu sebuah komposisi yang harmonis dengan ketegasan Pak Prabowo. Beliau sudah dari tahun 99, dan sampai sekarang paham soal ekonomi. Harapannya ada pembenahan ekonomi, pemerataan, dan kemakmuran," ujar pria yang mengaku sebagai Sekda Partai Amanat Nasional (PAN) Jakarta Pusat ini.
Komar (21), warga Tangerang ini mengatakan, dirinya memberikan dukungan karena meyakini Prabowo memihak buruh.
"Janjinya akan menjamin karyawan tetap. Enggak ada karyawan kontrak. Ini yang waktu dibilang May Day kemarin itu," ujar buruh dari Federeasi Serikat Pekerja Metal Indonesia (FSPMI) ini.
Pantauan Kompas.com, massa pendukung Prabowo-Hatta terus membanjiri GBK hingga Minggu pukul 12.00. Mereka berbondong-bondong meneriakan yel dan dukungan sambil membawa spanduk bergambar capres-cawapres nomor urut satu itu.