Sabtu, 08 Juli 2017

Kian Panas, Inikah Calon yang Akan Bertarung di Pilgub Sumsel 2018?

Kian Panas, Inikah Calon yang Akan Bertarung di Pilgub Sumsel 2018?
TRIBUNSUMSEL
TRIBUNSUMSEL.COM, PALEMBANG-Siapa saja bakal calon gubernur yang akan bertarung dalam Pilgub 2018 belum dapat dipastikan, karena tidak ada partai politik yang dapat maju sendirian tanpa menggandeng parpol lain.
Untuk dapat maju Pilkada Sumsel butuh dukungan minimal 15 kursi di DPRD Sumsel, kecuali ikut jalur independen.
Empat partai besar bakal menentukan siapa kandidat Pilgub Sumsel. PDI Perjuangan dengan 13 kursi di DPRD Sumsel, perlu tambahan dua kursi parpol untuk dapat mengusung kandidat.
Begitu pula Demokrat (11 kursi), Golkar (10 kursi), dan Gerindra (10 kursi). Partai lain rata-rata punya 2, 5, dan 6 kursi.
PDI Perjuangan telah menyiapkan Giri Ramanda Kiemas, yang saat ini menjabat Ketua DPRD Sumsel, untuk maju dalam Pilgub.
Ini terlihat dari mulai banyak sosialisasi alat peraga yang ditampilkan dengan tulisan Giri Ramanda Bakal Calon Gubernur Sumsel 2018.
Sekertaris DPD PDI Perjuangan Sumsel, Ilyas Panji Alam, mengatakan, adanya poster atau alat peraga sosialisasi itu merupakan bentuk dukungan dari kader-kader partai di kabupaten/kota.
Akar rumput menginginkan trah Kiemas ikut bertarung pada Pilkada Sumsel 2018.
"Ini akan kami teruskan ke DPP di Jakarta melalui mekanisme partai," kata Ilyas yang menjabat Plt Bupati Ogan Ilir.
Ketua Bapilu DPD PDI Perjuangan Sumsel Robby B Puruhita menambahkan, partainya menginginkan Giri maju pada Pilgub Sumsel merupakan hasil Rakerda DPD PDI Perjuangan Sumsel beberapa bulan lalu di Musi Banyuasin.
"Ini sesuai hasil Rakerda sebelumnya. Partai membuka diri bagi kader- kader yang berkompeten dan terbaik untuk melakukan sosialisasi terlebih dahulu, nanti ditentukan DPP," jelasnya.
Robby menerangkan, dalam mengusung seorang balonkada, partai tidak mengenal sosok muda dan tua. Melainkan, bagaimana kader terbaik partai yang akan diusung bisa memenangkan Pilkada.
"Kami tidak ingin nantinya calon yang diuaung tidak ada apa-apanya (kualitas), melainkan memiliki kompetensi dan berpengalaman. Sosok Giri, selain muda juga memiliki kompetensi serta pengalaman yang banyak di legislatif ini terlihat dari jabatannya yang diemban di DPRD sudah 3 periode," ucapnya.
Robby, yang anggota DPRD Sumsel, sosialisasi Giri sebagai bakal calon Gubernur melalui ruang publik.
"Yang mendorong jelas dari arus bawah partai, ini sebagai bentuk apresiasi kepada pimpinan kami. Apalagi beliau memiliki kompetensi untuk itu," ucapnya.
Dia mengatakan, pihaknya nanti punya startegi sendiri dalam upaya meraup suara dukungan masyarakat dengan mengerahkan SDM partai.
Bendahara DPD PDI Perjuangan Sumsel Yudha Rinaldi menambahkan, tidak ada larangan bagi Giri untuk maju dalam Pilkada Sumsel.
Apalagi larangan dari Ketua umum PDI Perjuangan Megawati Soekarno Putri. "Pak ketua orangnya low profil, layak untuk diusung," katanya.
Meskipun begitu, Giri yang diwawancarai Tribun, enggan memberikan komentar banyak soal desak akar rumput agar dia maju Pilkada.
"Soal pencalonan kita belum mau komentar dan kami serahkan semua ke partai," kata Giri yang merupakan keponakan alm Taufik Keimas.

Tidak ada komentar: