Senin, 2 April 2018 00:21
Reporter : Nur Fauziah
Prabowo di Depok. ©2018 Merdeka.com/Nur Fauziah
Merdeka.com - Sebagai pucuk tertinggi di Partai
Gerindra, Prabowo Subianto mengaku tidak malu untuk minta maaf jika
memang salah. Prabowo mengaku bersalah telah menunjuk Basuki Tjahaja
Purnama alias Ahok untuk menjadi Wakil Gubernur DKI Jakarta tahun 2012.
Saat itu Ahok berpasangan dengan Joko Widodo. "Dulu saya tunjuk Ahok.
Saya salah, saya minta maaf," katanya di hadapan ribuan kader dan
simpatisan Partai Gerindra di Depok, Minggu (1/4).
Dia mengaku tidak bermaksud macam-macam saat itu. Alasannya memilih Ahok tak lain karena ingin menunjukkan perwujudan Pancasila.
"Hanya ingin menunjukkan Pancasila. Itu maksud saya," ungkapnya.
Dia ingin menunjukkan bahwa Islam itu tidak menakutkan. Tetapi Islam yang memberikan kesejukan.
"Kita keliru dulu. Kalau salah minta maaf dong," tutupnya. [eko]
Dia mengaku tidak bermaksud macam-macam saat itu. Alasannya memilih Ahok tak lain karena ingin menunjukkan perwujudan Pancasila.
"Hanya ingin menunjukkan Pancasila. Itu maksud saya," ungkapnya.
Dia ingin menunjukkan bahwa Islam itu tidak menakutkan. Tetapi Islam yang memberikan kesejukan.
"Kita keliru dulu. Kalau salah minta maaf dong," tutupnya. [eko]
Tidak ada komentar:
Posting Komentar