Selasa, 20 Desember 2016

Kata Ketua PSSI Baru Soal Kompetisi Ideal untuk 2017

Rabu, 16 November 2016 | 04:01 WIB
Kata Ketua PSSI Baru Soal Kompetisi Ideal untuk 2017
Ketua Umum Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI) terpilih Edy Rahmayadi mendapat ucapan selamat disela penghitungan suara pada Kongres PSSI di Ancol, Jakarta Utara, 10 November 2016. Edy Rahmayadi terpilih menjadi Ketua Umum PSSI setelah memperoleh 76 suara dari total 107 pemilik suara sah. TEMPO/Dhemas Reviyanto
TEMPO.CO, Jakarta -Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia sedang mengkaji model kompetisi reguler terbaik untuk musim 2017. Ketua Umum PSSI yang baru, Letnan Jenderal Edy Rahmayadi berkomitmen untuk membuat kompetisi dalam sebuah liga yang lebih baik dari tahun ini."Kami ingin bikin kompetisi yang bagus untuk pembinaan pemain," kata Edy di kantor PSSI, Jakarta, Senin lalu. Menurut Edy, saat ini PSSI sedang menyusun kompetisi yang tak bentrok dengan agenda sepak bola internasional seperti saat ini. Kompetisi sepak bola tahun ini Indonesia Soccer Championship masih bergulir bersamaan dengan turnamen internasional Piala AFF 2016.

Walhasil, Edy ingin kompetisi tahun depan tak akan bentrok atau mengganggu persiapan tim nasional untuk menghadapi agenda internasional. "Misalnya liga nanti hanya Januari hingga Juni saja," kata Edy.
Usai liga, agenda sepak bola Indonesia akan diisi dengan sejumlah turnamen nonreguler untuk mengisi kekosongan waktu. Menurut Edy, turnamen seperti Piala Presiden, Piala Jenderal Sudirman, dan Piala Bhayangkara, sangat menarik untuk dilanjutkan di 2017.

Edy berpendapat turnamen tersebut mampu berperan dalam melakukan pembinaan pemain. "Di sela-sela turnamen itu tim nasional bisa dipersiapkan untuk agenda internasional," kata Panglima Komando Cadangan Strategis TNI Angkatan Darat tersebut.

Selanjutnya: Dua Model yang mungkin

Tidak ada komentar: