Kamis, 25 Januari 2018

Kiai Pendukung Khofifah-Emil Tetap Solid

Kiai Pendukung Khofifah-Emil Tetap Solid
Emil Dardak dan Khofifah Indar Parawansa. Foto/Dok SINDO
SURABAYA - Figur kiai dalam perhelatan politik di Jawa Timur masih dominan untuk dijadikan rujukan para pemilih. Para kiai yang sejak awal tergabung dalam tim pemenangan Khofifah Indar Parawansa-Emil Dardak tetap solid di tengah tarikan serta dinamika baru menjelang pelaksanaan Pilgub Jatim, Juni 2018.

Salah satu anggota Tim 9 KH Asep Syaefudin Chalim menuturkan, para kiai pendukung Khofifah-Emil tidak akan berpindah ke pasangan calon lainnya, meskipun sebelumnya bakal calon wakil gubernur Puti Guntur Soekarno sempat datang ke berbagai kiai, termasuk ke kediaman Salahuddin Wahid (Gus Sholah).
"Kami semua, termasuk Gus Sholah sejak awal sampai sekarang all out memenangkan Khofifah-Emil. Meskipun bakal calon lainnya lain mendekat, kami semua tak akan berpaling. Pertemuan itu sebatas silaturahmi, jadi kami semua tidak akan tergoyahkan," ujar Asep, Selasa (23/1/2018).

Ia melanjutkan, para kiai maupun dirinya memutuskan mendukung dan mengusung Khofifah-Emil hanya untuk mewujudkan masyarakat Jatim maju, adil, dan makmur. Komunikasi itu pun terbangun sejak lama dan menjadi cita-cita bersama.

"Khofifah Indar Parawansa-Emil Dardak kami dukung dikarenakan sosok keduanya yang cerdas dan memiliki kemampuan dalam memimpin."

Asep juga membeberkan, pihaknya saat ini terus melakukan berbagai upaya untuk memenangkan Khofifah-Emil. Salah satunya dengan menurunkan relawan yang mencapai 2.000 orang. Jumlah itu pun rencananya terus ditingkatkan sampai terbentuk 40 ribu relawan untuk diterjunkan ke-38 kabupaten/kota di Jatim.

"Kami ingin relawan sampai ke desa-desa. Makanya ini terus kami tambah dengan sisa waktu yang ada sebelum pelaksanaan Pilgub Jatim."

Sementara itu, di tingkat basis, partai pendukung Khofifah-Emil terus menambah pundi dukungan. Salah satunya yang dilakukan Partai Demokrat di Madura dengan  mengerahkan ribuan kiai kampung untuk memenangkan Khofifah-Emil.

Ketua Korwil Madura DPD Partai Demokrat Jatim Achmad Iskandar menuturkan, di tataran elite ulama tentunya akan mendukung pasangan sebelah. Namun, untuk di tataran masyarakat ke bawah peran kiai kampung masih memiliki andil besar.

"Makanya kami ingin maksimalkan itu di Madura. Para kiai kampung kami rangkul untuk bisa sejalan dalam memenangkan Khofifah-Emil."

Dia optimistis pasangan Khofifah-Emil bisa menang dan mendulang suara di Madura. "Mesin kami hidup di Madura sehingga kami optimistis akan menang. Kalau ada pihak-pihak yang ragu akan kemenangan Khofifah-Emil di Madura, maka kami akan buktikan."
(zik)

Tidak ada komentar: