Selasa, 13 Mei 2014

Sama-sama Bertemu SBY, Jokowi Izin 'Nyapres', Hatta Serahkan Surat Izin 'Resign'

Tue, 13 May 2014 12:45:00 GMT | By Tribunnews
Rencananya, Hatta Rajasa akan ditemani capres partai Gerindra Prabowo Subianto.
Hatta mundur (© Tribunnews)
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Gubernur DKI Jakarta yang juga bakal calon presiden PDI Perjuangan Joko Widodo akan bertemu dengan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) di istana negara. Jokowi berencana bertemu SBY untuk meminta izin maju ikut pemilihan presiden pada tanggal 9 Juli 2014 mendatang.
"Hari ini pukul 13.00 WIB pak Jokowi akan menyerahkan surat izin pencapresan ke Presiden SBY dalam kapasitasnya sebagai Gubernur DKI," ujar Staf Khusus Presiden Andi Arief dalam pernyataannya kepada Tribunnews.com, Selasa(13/5/2014).
Tidak hanya itu menurut Andi Arief pada pukul 17.00 WIB Menko Perekonomian Hatta Rajasa juga akan menghadap presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) guna menyerahkan surat pengunduran diri dari kabinet.
Rencananya, Hatta Rajasa akan ditemani capres partai Gerindra Prabowo Subianto.
"Pukul 17.00 WIB Pak Hatta Rajasa bersama Pak Prabowo akan menyerahkan surat ke Presiden SBY menyangkut pencapresan dan pencawapresan. Semoga ini awal yang baik buat pilpres damai dan membuat keuntungan buat rakyat," ujar Andi Arief.
Merujuk pada Undang-undang Nomor 42 Tahun 2008 tentang Pemilihan Presiden. Di dalam undang-undang itu disebutkan bahwa pejabat negara, termasuk menteri aktif, harus mengundurkan diri apabila maju sebagai calon presiden atau calon wakil presiden.
Namun aturan tersebut berbeda jika kepala daerah maju sebagai bakal calon presiden dan wakil presiden. Di dalam UU Pilpres itu kepala daerah hanya perlu mengajukan izin kepada Presiden tanpa perlu mundur.

Tidak ada komentar: