Rabu, 25 Januari 2017

Pola perekrutan pemain Arema FC 2017 mengejutkan

Hanif Syahbandi: Manchester United, Stoke City, Kini Arema

Bola.com, Malang - Pola perekrutan pemain Arema FC menjelang musim 2017 cukup mengejutkan. Mayoritas pemain muda didatangkan untuk mengisi deretan pemain bintang top yang hengkang dari Tim Singo Edan.
Salah satu pemain belia yang didatangkan adalah Hanif Sjahbandi. Pemain 18 tahun yang musim lalu bermain di Persiba Balikpapan itu dikontrak  setelah mengikuti seleksi hanya satu hari.
Pelatih Arema FC, Aji Santoso sempat mengatakan kalau Hanif akan diproyeksikan mengisi pos yang ditinggalkan pemain naturalisasi Raphael Maitimo yang pindah ke PSM Makassar.

Sebuah kepercayaan besar dari tim pelatih. Karena Hanif merupakan pemain muda pelanggan Timnas Indonesia Junior level U-13 sampai U-19.
Bakat Hanif mulai terlihat saat bermain untuk timnas U-13 Indonesia pada Festival Sepak Bola AFF 2009 di Malaysia. Ia mencuat jadi salah satu pemain terbaik.
Hanif mendapat kesempatan berharga untuk berkunjung ke markas Manchester United (MU) dan mendaftar untuk kursus sepak bola setingkat anak seusianya.
Kelihaian Hanif menggocek bola menjadikan dirinya paling menonjol di antara The Red Devils junior dari berbagai negara yang berlatih di Manchester United Soccer School. Ia lantas terpilih sebagai siswa terbaik lagi atas performa dan nilai  bagusnya.
Prestasi tersebut membawanya untuk berpartisipasi di World Skills  Final yang digelar bulan Oktober-November 2009. Ajang tersebut memang disediakan untuk siswa MU yang dianggap menonjol untuk menjalani sesi latihan yang lebih intensif bahkan berkesempatan melakukan tur di Theater of Dreams, merumput di Old Trafford serta menyaksikan pertandingan Premier League.
Dengan bekal pengalaman yang mentereng di level juniior, Arema FC berharap banyak pada sosok Hanif Sjahbandi. Bola.com berkesempatan melakukan sesi tanya jawab dengan sang pemain pada Rabu (25/1/2017). Berikut petikannya:
Bagaimana perasaan Anda setelah bergabung ke Arema dan diplot sebagai pengganti gelandang bertahan Raphael Maitimo yang punya reputasi mentereng?
Tentu bangga. Semoga nantinya tidak ada beban ketika dapat kepercayaan main di lapangan. Saya juga cukup terkejut ketika Coach Aji Santoso bilang kepada media kalau saya jadi pengganti Maitimo. Tapi akan saya buktikan dengan main semaksimal mungkin.

Tidak ada komentar: